Apakah Anda pernah mengalami masalah aki mengeluarkan bau tak sedap di perjalanan? Bau tak sedap yang keluar dari aki selain membuat berkendara menjadi tak nyaman, juga menjadi pertanda bahwa komponen mobil yang satu ini bermasalah. Namun, apa yang menjadi penyebab aki mobil panas dan bau ini?
Perlu diketahui bahwa aki tersusun dari asam sulfat dan bahan kimia lainnya. Nah, bahan kimia yang terdapat pada aki bisa berubah menjadi gas hidrogen sulfida yang tidak berwarna tetapi memiliki bau yang tidak enak seperti belerang.
Lantas, apa yang sebenarnya menjadi penyebab penyebab aki mobil panas dan bau ini dan jika masalah ini muncul, apa yang bisa dilakukan sebagai pengendara?
Sebab Umum Aki Mobil Panas dan Bau
Seperti yang disinggung di awal, aki yang terasa panas dan mengeluarkan bau tak sedap adalah pertanda adanya masalah pada komponen penghasil daya listrik ini. Tentu, ada baiknya jika Anda mengetahui penyebab masalah ini agar nantinya Anda bisa melakukan penanganan dengan tepat dan cepat sebelum kerusakan semakin parah.
Adapun beberapa penyebab aki mobil panas dan bau yang terjadi di antaranya:
1. Terjadinya Konsleting pada Aki
Salah satu penyebab aki mobil panas dan bau yang jamak terjadi adalah terjadinya konsleting pada komponen aki. Biasanya, masalah ini muncul ketika kondisi aki sudah rusak atau sudah mendekati masa expired penggunaan aki.
Tidak hanya itu, kondisi aki yang cenderung kotor, terutama bagian kutub yang tertutup debu tebal juga bisa menyebabkan masalah aki panas dan berbau muncul. Inilah alasan kenapa menjaga kondisi aki mobil tetap bersih diperlukan.
2. Aki Mobil Mengalami Overcharged
Permasalahan aki yang panas serta mengeluarkan bau juga disebabkan karena aki mobil mengalami overcharged atau memiliki tekanan yang terlalu tinggi. Terkait hal ini, perlu Anda pahami bahwa batas normal tegangan pada saat pengisian aki adalah sekitar 12,7 volt hingga 14 volt.
Nah, apabila pengisian dilakukan dengan tegangan yang cenderung lebih tinggi, maka kondisi aki akan memburuk. Pada kasus terburuk, aki tidak hanya akan terasa panas atau berbau, melainkan juga bisa meledak.
3. Air Aki yang Cenderung Kotor
Hal lain yang menjadi penyebab aki mobil panas dan bau adalah air aki yang cenderung kotor. Tentu, kasus ini hanya terjadi untuk Anda yang menggunakan aki mobil model basah.
Seiring waktu penggunaan, bisa jadi terjadi proses oksidasi pada aki mobil. Proses oksidasi inilah yang bisa membuat air aki menjadi keruh dan bahkan kotor. Apabila tidak dikuras secara berkala, kondisi air aki yang kotor akan memicu panas dan mengeluarkan bau yang tak sedap.
Selain beberapa hal di atas, masalah aki yang panas dan mengeluarkan bau juga bisa muncul karena aki yang sudah soak. Saat kondisi aki sudah tidak prima, maka aki akan lebih cepat panas dan suhu yang terlalu panas menyebabkan munculnya bau yang tak sedap.
Cara Mengatasi Masalah Aki Mobil Panas dan Bau
Setelah mengetahui penyebab aki mobil panas dan bau, pertanyaan yang kemudian muncul adalah bagaimana cara mengatasi aki mobil panas ini? Tentu saja, pertanyaan ini perlu dijawab dengan seksama karena kerusakan pada aki tersebut bisa menyebabkan aki mobil cepat tekor meskipun belum terlalu lama digunakan.
Beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mengatasi masalah ini di antaranya:
1. Melakukan Perbaikan pada Sistem Pengisian Aki
Seperti disinggung sebelumnya, penyebab aki kering panas adalah aki mengalami overcharged. Oleh karenanya, apabila masalah aki panas dan berbau muncul, hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah mengecek dan memperbaiki sistem pengisian aki tersebut.
Nah, terkait hal ini, pastikan tegangan pada sistem pengisian aki berada di rentang normal, yaitu 12,7 volt hingga 14 volt. Selain itu, cek juga kondisi fisik aki secara menyeluruh untuk memastikan bahwa tidak ada kerusakan yang terjadi.
2. Menguras Air Aki
Menguras air aki juga bisa dilakukan sebagai opsi mengatasi masalah aki yang panas dan berbau. Ya, air aki yang keruh menjadi biang kenapa aki cenderung lebih cepat panas ketika digunakan.
Secara berkala, ada baiknya jika Anda menguras air aki dan membersihkan kerak yang menempel di bagian komponen aki. Setelah itu, gunakan air aki atau aki zuur yang memiliki kandungan asam sulfat tinggi. Apabila sudah, lakukan isi ulang daya aki sebelum memasangnya di mobil kesayangan.
3. Mengganti dengan Aki Baru
Jika aki lama yang mudah panas dan berbau sudah susah untuk diperbaiki, maka melakukan penggantian dengan aki yang baru adalah opsi yang paling tepat. Dengan aki baru, masalah aki yang Anda alami otomatis langsung hilang dan Anda bisa berkendara dengan lebih nyaman.
Hanya saja, agar masalah aki ini tidak terulang lagi, Anda tentu memilih aki yang tepat. Bukan hanya sekedar mahal saja, melainkan juga sesuai dengan spesifikasi yang disarankan oleh produsen mobil.
Seto Aki Solo, Solusi Masalah Aki Mobil Anda!
Berbincang tentang produk aki, Anda perlu memahami bahwa spesifikasi aki sangat penting untuk diperhatikan. Jika Anda menggunakan aki di bawah spesifikasi yang disarankan, maka aki tidak bisa bekerja dengan optimal dan fitur mobil pun tidak bisa berfungsi dengan baik.
Nah, Seto Aki Solo menyediakan berbagai variasi aki mobil dari banyak merk yang berbeda. Tentu, dengan banyaknya pilihan, Anda nantinya akan semakin mudah memilih produk aki yang tepat sesuai spesifikasi mobil dan budget yang Anda sediakan.
Tak hanya itu, sebagai toko aki Solo terpercaya, kami senantiasa berusaha memuaskan seluruh pelanggan. Jika Anda mengalami masalah aki di tengah jalan, maka kami siap mengirimkan aki baru untuk Anda!